RECEHCOIN

Kamis, 26 November 2020

0

Cara Menukar Bitcoin ke Ovo dan GoPay

Apakah bisa kita menukar atau mencairkan Bitcoin ke Ovo dan GoPay? Jawabannya cukup singkat yakni: Bisa.

Bagaimana cara menukar Bitcoin ke Ovo, GoPay, Dana atau rupiah? 

Cara pertama kamu bisa simak cara mencairkan Bitcoin ke rupiah via Platform jual beli Crypto seperti Indodax. 

Kedua, agar bisa mencairkan Bitcoin ke Ovo, GoPay atau Dana kamu bisa memanfaatkan layanan P2P alias Peer to Peer, yakni jual beli antar pengguna, misalkan di Binance, Kucoin dan exchange lainnya.

Dalam contoh kita akan memanfaatkan layanan P2P Binance yang terbilang sangat mudah dan tidak ribet. 

Pertama, tentu saja kamu harus lebih dulu daftar di Binance, dan sebaiknya lakukan KYC yang prosesnya lumayan cepat.

Setelah berhasil daftar di Binance, silahkan terlebih dahulu transfer Bitcoin kamu ke Binance lewat menu Deposit. Masuk ke menu Dompet - Setor - Bitcoin.




Bitcoin yang kamu setor akan ke wallet atau dompet Spot. Nah, agar kita bisa jual Bitcoin ke Ovo atau GoPay di P2P, silahkan transfer Bitcoin dari Dompet Spot ke Dompet Fiat.




Saatnya untuk menukar atau mencairkan Bitcoin ke GoPay, Ovo atau rupiah. Pilih menu Perdagangan lalu pilih P2P.




Ubah ke menu Jual karena tujuan kita adalah menukar Bitcoin ke rupiah, Ovo atau GoPay.

Disini kamu bisa melihat pedagang mana yang mendukung metode pembayaran Ovo dan GoPay. Kamu bisa melihat icon metode pembayaran, seperti terlihat pada gambar di bawah ini.



Masukan jumlah Bitcoin yang ingin kamu jual, dan juga tentukan metode pembayaran yang diinginkan, apakah Ovo, GoPay atau Transfer Bank.




CATATAN:
  • Transaksi menggunakan Ovo atau GoPay, limit batas sampai 10 juta, jadi pastikan transaksi tidak lebih dari 10juta.
  • Pastikan kamu sudah upgrade ke GoPay Plus dan Ovo Premier sebelum melakukan transaksi, agar limit transaksi sampai 10 juta.
  • Sebelum melakukan Transaksi, sebaiknya kontak terlebih dahulu pedagang atau seller via WhatsApp. Tanyakan apakah ready dan standby.

0

XRP Airdrop : Dapatkan Spark (FLR) Token

Dibawah ini adalah penjelasan singkat bagaimana cara mendapatkan Airdrop XRP berupa token Spark pada tanggal 12 Desember 2020 nanti.

Cara termudah untuk menyimpan XPR agar mendapatkan token Spark adalah menyimpannya di Exchange yang telah mendukung Spark Airdrop yakni :

  • Binance
  • Uphold
  • Indodax
  • Ndax.Io
  • Bitrue
  • Etoro
  • Bithumb
  • Bistamp
  • Crypto.com
  • Korbit
  • Tokens
  • Coinfield
  • Bitbay
  • Btc Markets
  • Gopax
  • Probit
  • ZB.com
  • Coinone
  • Coinspot
  • AnchorU$D 
  • UPbit


Kamu juga bisa menyimpan XRP di Wallet yang sudah mendukung Airdrop Spark yaitu :

  • SafePal
  • D'Cent
  • XUMM Wallet
  • Ledger Wallet
  • Guarda
  • Exodus


Untuk menyimpan XRP di sebuah wallet misalkan Exodus atau SafePal, di awal kamu akan dikenakan biaya 20 XRP untuk biaya aktivasi alamat XRP yang digunakan. Karena itulah pastikan sudah menyiapkan 20XRP tersebut.

Sebagai contoh, bila kamu menggunakan wallet SafePal, kamu bisa langsung klik pada banner Spark Claim.

cara xrp airdrop


Lalu, pilih Pair My XRP Account.

Easy way to claim xrp spark airdrop


Pastikan alamaat XRP kamu sudah diaktivasi ya, karena jika belum diaktivasi maka tidak akan bisa melakukan proses pair ini.

Di masa depan, jaringan Flare akan diluncurkan oleh Flare Networks. Token asli dari jaringan Flare adalah "Spark" sama seperti token asli dari buku XRP Ledger adalah "XRP".

XRP Ledger dan Flare Network adalah dua hal yang berbeda, buku besar terpisah berdasarkan teknologi dasar yang sama sekali berbeda, masing-masing dengan karakteristik, keunggulan & kasus penggunaannya sendiri.

Karena itulah untuk mendapatkan Spark (Flr) token kamu harus memiliki alamat Ethereum (ETH), namun bukan berarti bahwa Spark adalah token ERC20 yang akan berjalan di jaringan Ethereum. Sama seperti Binance Smart Chain, Flare akan berdiri sendiri tidak tergantung pada Blockchain lain. 

Untuk mendapatkan Airdrop XRP berupa token Spark, yang harus kamu lakukan adalah cukup simpan XRP sampai batas waktu Snapshot yakni tanggal 12 Desember nanti. 

Setelah tanggal 12 Desember (Snapshot) apakah XRP bisa dijual? Tentu saja, setelah berhasil proses Snapshot kamu bisa bebas menggunakan XRP tersebut, termasuk menjualnya.

Berapa token Spark yang akan kamu dapatkan? perhitungannya adalah 1:1, itu artinya bila kamu menyimpan 100 XRP maka akan mendapatkan 100 token Spark. 

Update: 

  • Di awal Airdop (Peluncuran Flare Network) kamu hanya akan bisa klaim 15% dari token Spark. Itu artinya bila kamu menyimpan 100 XRP, maka di awal hanya mendapatkan 15 XRP saja.
  • Sisa token Spark yakni 75 Spark akan didistribusikan dalam jangka waktu 25-34 bulan mendatang. 

0

New OKEx Happy Friday Airdrop

To express our gratitude for everyone's unwavering trust. OKEx is launching user big rewards promos. Participate or know the details:

OKEx Airdrop 2020


Bonus 1

  • 9:00 am UTC on every Friday, OKEx will airdrop 10% of the income from transaction fees from futures and perpetual swap.
  • Reward calculation:

The reward a user can receive in this part = OKEx’s futures + perpetual swap transaction fee income for the week * 10% * user's daily average of total asset value / sum of total daily average asset values of all users.

e.g. You keep ≥ 100 USDT in your OKEx account from Oct. 16 to Dec. 4 (49 days) or keep ≥ 500 USDT from Nov. 25 to Dec. 4 (10 days) all fit this rule to share BTC.

 

Bonus 2

  • 9:00 am UTC on every Friday, OKEx will airdrop 10% of the income from transaction fees from futures and perpetual swap.
  • Reward calculation:

The reward a user can receive in this part = OKEx’s futures + perpetual swap transaction fee income of the week * 10% * user's daily average trading volume / daily average trading volume of all users.

e.g. You trade ≥ 100 USDT on OKEx everyday from Oct. 16 to Dec. 4 (49 days) or trade ≥ 500 USDT from Nov. 25 to Dec. 4 (10 days) all fit this rule to share BTC.

Campaign Period

1st Round: Oct.16 - Dec. 4


In appreciation of the support from our loyal users during the withdrawal suspension period, we will take 20% of the income from futures + perpetual swap transaction fees from Oct. 16 to Dec. 4 (seven weeks in total) to calculate the first Happy Friday incentives on Dec. 4.

  • 2nd Round: Dec. 4 - Dec. 11
  • 3rd Round: Dec. 11 - Dec. 18
  • 4th Round: Dec. 18 - Dec. 25

* We'll airdrop the bonuses in BTC on every Friday.


User qualifications

  • For Bonus 1: Keep ≥100 USDT / day in your OKEx balance.
  • For Bonus 2: Trading volume ≥100 USDT / day.
  • Identity verification level is 2 or higher.

Special remarks

  1. The first iteration of the asset list includes OKB, USDT, BTC, ETH, LTC, BCH, LINK, EOS, BSV, TRX, ETC, DOT, XRP, ZEC, NEO, ATOM, UNI, DASH, ADA and SUSHI.
  2. OKB value will be doubled when converted into USDT.
  3. Assets in a user's Savings Account are included in the total effective asset calculation, while margin loans are subtracted from the total.
  4. Sub-accounts are excluded from this program.

Rabu, 25 November 2020

0

Cara Cek Transaksi Ethereum

Pembayaran jual beli online terutama barang digital bisa dilakukan dengan berbagai macam cara. Paypal, Kartu Kredit, Transfer Bank dan dompet digital seperti Ovo, GoPay serta LinkAja bisa dijadikan sebagai alternatif pembayaran.

Namun bila kamu ingin transaksi di deep web, ada salah satu alat pembayaran yang lazim digunakan yakni menggunakan cryptocurrency seperti Bitcoin, Ethereum, XRP ataupun Crypto lainnya. 

Bila kamu masih pemula dan baru pertama kali melakukan transaksi pembayaran pakai Ethereum, tentu saja akan sedikit bertanya bagaimana sih cara cek transaksi Ethereum, apakah sudah berhasil atau belum? 

Untuk melakukan perubahan apa pun pada blockchain Ethereum, transaksi harus dikirim. Transaksi adalah pesan yang ditandatangani secara kriptografis yang menentukan perubahan apa yang harus dibuat, dan dikirim ke node mana pun di jaringan. 

Berdasarkan aturan konsensus Ethereum, jaringan kemudian setuju bahwa transaksi itu valid, dan itu termasuk dalam blok yang ditambahkan ke blockchain.

Itulah kenapa dalam setiap transaksi baik kirim atau menerima Ethereum akan selalu ada yang namanya Transaction Hash (Txn Hash). Nah, Txn Hash inilah yang bisa dijadikan sebagai alat atau cek transaksi Ethereum. 

Pada Transaction Hash (Txn Hash) akan tertera apakah status transaksi tersebut pending, sukses atau gagal. Juga tertera dengan jelas Penerima dan Pengirim Ethereum tersebut. 

Apabila kamu sebagai sender atau pengirim Eth, maka berikan Transaction Hash (Txn Hash) kepada penerima agar mereka bisa mengecek sendiri di Ethereum Explorer seperti Etherscan. Sedangkan bila kamu sebagai penerima, maka mintalah data Transaction Hash (Txn Hash) agar kita bisa cek apakah benar sudah terjadi transaksi atau belum.

Setelah mendapatkan Transaction Hash (Txn Hash), silahkan akses Etherscan.io lalu paste Transaction Hash (Txn Hash) pada kolom pencarian.

tempat cek transaksi ethereum


Selanjutnya kamu bisa melihat Status Transaksi. Dalam contoh dibawah statusnya adalah Sukses yang menandakan bahwa ethereum sudah berhasil dikirim. Kamu juga bisa melihat alamat Ethereum penerima dan pengirim, berikut jumlah yang dikirimkan.

cara cek transaksi ethereum


Bila kamu sebagai penerima, pastikan pada bagian To (penerima) sudah tertera alamat Ethereum milik kamu. 

Bagaimana, cukup mudah bukan untuk cek transaksi Ethereum di Etherscan?


Senin, 23 November 2020

0

Solusi Tidak Bisa Buka Binance Karena Internet Baik Tanpa VPN

Binance terkenal sebagai platform jual beli cryptocurrency ternama dan reputasinya tak diragukan lagi. Tak hanya Bitcoin disini kamu juga bisa jual beli berbagai macam alternatif coin seperti Ethereum, Binance Coin (BNB), XRP sampai coin berbasis BSC (Binance Smart Chain) seperti Cake, Rune, Blink (BLK).

Di Binance Akademi bahkan kamu bisa belajar online seputar blockchain, cryptocurrency dan topik terkait lainnya. Jadi, bila kamu pemula dan baru terjun di dunia crypto, Binance Academy bisa dijadikan rujukan yang terpercaya dan dijamin bakal membuat kamu lebih pintar. 

Tapi, untuk user Indonesia dalam beberapa bulan terakhir ini pasti kamu seringkali kesulitan mengakses situs Binance baik di smartphone atau PC. Sebagai contoh ketika kamu mencoba Binance di browser Chrome untuk Android pasti akan masuk ke Internet Baik, karena dianggap sebagai situs yang berbahaya. 

Sebenarnya tanpa menggunakan aplikasi VPN atau Proxy, kita bisa dengan mudah mengakses Binance dengan merubah sedikit setelan di Google Chrome ataupun Browser lainnya seperti Brave!


Pengaturan DNS di Chrome Android

Di Brave atau Chrome Android, masuk ke menu Setelan lalu tap Privasi dan Keamanan, selanjutnya Gunakan DNS Aman seperti tampak gambar di bawah ini.

buka binance di android tanpa vpn

Secara default, Chrome akan menggunakan dns dari jaringan saat ini yang sedang kamu gunakan. Agar kita bisa mengakses Binance dengan lancar tanpa kendala, kamu bisa rubah DNS yang digunakan. Ada beberapa pilihan mulai dari Cloudflare (CF), Google DNS sampai Clean Browsing. Kamu bisa pilih salah satunya. Dalam contoh kita pilih Google DNS saja.

cara membuka Binance chrome android


Setelah berhasil merubah DNS yang digunakan, silahkan restart terlebih dahulu Chrome atau Brave kamu. Kemudian, coba untuk membuka Binance, taraa…. kini kamu mengaksesnya dengan mudah tanpa kendala. 

Binance Indonesia


Bagaimana bila kamu menggunakan Chrome di laptop atau PC. Jangan khawatir, caranya hampir sama kok yakni masuk ke menu Setting lalu Privacy & Security.  Silahkan gunakan DNS alternatif baik dari Google ataupun Cloudflare.

setting vpn di chrome


Setelah berhasil Buka Binance di Android tanpa harus menggunakan aplikasi VPN kini kamu bisa mulai belajar cara trading atau jual beli aset digital ataupun sekedar belajar di Binance Akademi.